Tak terasa waktu berjalan
sangat cepat. Kepengurusan OSIS periode 2011/2012 pun sudah berakhir. Waktu
terus saja berjalan. Tak memikirkan siapa saja yang tertinggal olehnya. Tak
ingin ketinggalan, kepengurusan OSIS lama melakukan Pemilihan calon ketua OSIS sebagai
langkah awal menuju terbentuknya kepengurusan OSIS yang baru.
Agar dapat terbentuk
kepengurusan OSIS yang baru, pengurus OSIS lama mengadakan seleksi. Banyak
tahap yang dilewati oleh tiap-tiap pesertanya. Pada tahap paling awal,
dilaksanakan 2 hari seleksi. Yaitu pada hari Rabu dan Kamis tepatnya pada tanggal 17 dan 18 Oktober
2012.
Pada tahap pertama,
tahap yang paling awal dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober 2012. Ada 40
peserta kelas 8 dan 50 peserta kelas 7. Peserta kelas 8, menjawab 5 pertanyaan
yang di berikan panitia dalam waktu 5 menit. Setelah menjawab pertanyaan, kelas
8 dan kelas 7 mengikuti seleksi gerakan dasar PBB.
Pada tahap kedua masih dalam seleksi paling awal, tepatnya Kamis
18 Oktober 2012 dilakukan 2 kegiatan seleksi. Yang pertama yaitu PBB dan yang
kedua yaitu permainan. permainan yang ada diantaranya yaitu permainan balon,
permainan kelereng, permainan karet dan permainan air. Untuk kegiatan permainan
ini dilaksanakan di area MTs N Ketanggungan.
Tujuan diadakannya
kegiatan-kegiatan tersebut adalah untuk menjaring 20 peserta dari kelas 7 yang
akan dijadikan pengurus OSIS dan 25 peserta dari kelas 8 yang dikonsentrasikan
pada pemilihan ketua OSIS.
Pada Sabtu 20 Oktober
2012, seluruh BALON ketua OSIS dikumpulkan untuk menerima hasil seleksi tahap
yang paling awal ini. Pada tahap ini, kelas 8 hanya diambil 25 peserta saja.
Adapun yang mendapatkan nilai tertinggi pada seleksi kali ini adalah Naeli Lutfiani dari kelas VIII A dengan skor
nilai 41.
Seleksi pun berlanjut. Pada
tahap kedua ini, hari Kamis 25 Oktber
2012. Ada 4 tes yang harus di lewati. Diantatranya yaitu Leadership yang diampu
oleh bapak Abdul Basit, Organisation oleh bapak sudirman, keagamaan oleh bapak
A. Saekhu AS dan Problem soulving oleh bapak Muhaimin. Tes ini terbagi menjadi
2 tempat. Untuk Leadership dan Organisation,
bertempat di Aula MTsN Ketanggungan sedangkan keagamaan dan problem
soulving bertempat di Mushala MTsN Ketanggungan.
Pada
seleksi tahap kedua ini, didapatkaan 6 anak yang masuk akan menjadi calon ketua
OSIS dan sudah dipastikan menjadi 6 inti pengurus OSIS. 6 anak itu yaitu
Assyifauz Zahro kelas VIII, Nelita Indah Islami dari VIII B, Rista Ni’matul
Maula dari VIII B, Desi Safitri dari
VIII B, Syathori dari VIII B dan Naeli Lutfiani
dari VIII A.
Ke-6
anak ini diberi waktu 2 hari untuk menyusun Visi dan Misi masing-masing. Visi
dan Misi itu sebagai modal utama untuk membuat pidato yang akan di bawakan pada
kampanye nanti. Setelah menyusun Visi dan Misi, 6 anak calon ketua OSIS
diarahkan berlatih pidato. Pengarahan ini diberikan oleh Bapak AbdulBasit,
Bapak Atik Sukio dan Bapak Ii Fakhruri.
Kamis,
1 November menjadi hari yang mungkin tak terlupakan bagi 6 anak
calon ketua OSIS. Hari ketika mereka berkampanye di depan seluruh siswa-siswi
yang bertempat di lapangan MTsN Ketanggungan. Pada hari itu, siswa-siswi dapat
menilai siapa yang pantas menjadi ketua OSIS periode 2012/2013. Ke-6 anak ini
berkampanye secara urut sesuai nomor urut. Yang mendapat nomor urut 1 yaitu
Desi Safitri, ke-2 yaitu Nelita Indah Islami, yang ke-3 yaitu Syathori, yang
ke-4 yaitu Naeli Lutfiani, yang ke-5 yaitu Assyifauz Zahro dan yang ke-6 yaitu
Rista Ni’matul Maula.
Setelah
menjalani proses berkampanye secara langsung, selanjutnya yaitu kampanye secara
tidak langsung yang dilakukan selama beberapa hari. Kampanye ini berupa
poster-poster kandidat calon ketua OSIS yang dipasang di area MTsN Ketanggungan.
Dan
akhirnya setelah melewati proses yang begitu panjang, pada tanggal 5 november diadakan pemilu raya untuk memilih siapa yang akan menjadi
Ketua OSIS nantinya. Setiap kelas mewakilkan 10 orang anggotanya untuk memilih
kandidat calon kea OSIS. Pemilihan ini berlangsung dari jam 08.00 WIB sampai
dengan jam 10.00 WIB. Setelah menunggu waktu yang sekian lama dan cukup melelahkan,
waktu yang ditunggu-tunggu tiba. Yaitu
penghitungan suara. Setelah dihitung, diperoleh hasil Desi dengan 32
turus, Nelita dengan jumlah 141 turus, Syathori dengan 34 turus, Naeli 1 turus,
Syifa dengan 44 turus dan Rista dengan
21 turus. Dengan begitu, Nelita sudah pasti menjadi Ketua OSIS. Setelah itu 6
anak ini mengadakan rapat. Hasil
rapatnya menunjukkan Nelita sebagai ketua, Syifa sebagai wakil, Desi
sebagai sekretaris I, Syathori sebagai sekretaris II, Rista sebagai bendahara I
dan Naeli sebagai bendahara II.
Kegiatan
terus berlanjut. Dilanjut dengan kegiatan pelantikan pengurus OSIS yang baru.
Dengan pelantikan ini, itu berarti masa kepengurusan OSIS yang lama telah
berakhir. Pelantikan diadakan pada tanggal 12 november 2012 saat upacara hari
senin di lapangan MTsN Ketanggungan. Sebelum pelantikan, seluruh pengurus OSIS
yang lama dan yang baru melakukan latihan. Latihan dilaksanakan selama 3 hari.
Yaitu hari Rabu, Kamis dan Jum’at. Acara pelantikan diisi dengan penyerahan
pataka OSIS dari pengurus OSIS lama ke pengurus OSIS baru, ikrar pengurus OSIS,
penandatanganan surat serah terima kepengurusan, dan menyanyikan lagu Bagimu
Negeri.
Setelah
pelantikan, target berikutnya adalah LDK. LDK ini dilaksanakan pada hari
Sabtu-Minggu tangal 24-25 November 2012. LDK kali ini dilaksanakan dialam
terbuka. Tepatnya di desa Surnya indah, Grinting kecamatan Bulakamba. Peserta
LDK ada 85 orang yang terdiri dari 60 peserta kelas 7 dan 8 serta 25 peserta
kelas 9. Kelas 9 disini bertugas untuk mendampingi kelas 7 dan kelas 8.
Perjalanan dari MTsN Ketanggungan sampai ke lokasi kira-kira 1 jam perjalanan.
Setelah sampai, pengurus OSIS langsung mendirikan tenda dengan kelompok
masing-masing. Setelah pendirian tenda, ada upacara pembukaan. Dilanjut dengan
materi-materi yang disampaikan oleh pembina-pembina OSIS. Pada malam hari,
pengurus OSIS dan pembina sengaja berpindah tempat ke pemukiman rumah warga
dikarenakan terjadi hujan lebat yang tidak memungkinkan untuk bermalam di
tenda. Pada malam harinya, ada materi yang tentang pengembangan koordinator.
Pada
pagi hari, pengurus OSIS dan lainnya menuju ke pantai grinting dengan berjalan
kaki serta membutuhkan waktu perjalanan 1 jam lebih. Sampai di tempat, pengurus
OSIS dan sebagian pembina berjalan di atas lumpur. Hal ini bertujuan untuk
menguatkan mental para pengurus OSIS. Karena terjadi suatu hal, kegiatan di
lumpur ini dihentikan. Dan pengurus OSIS kembali dan melaksanakan upacara
penutupan.
Perjalanan
yang sangat panjang tak terasa telah di lalui bersama-sama. Letih, panas,
sakit, luka, kotor dan lainnya dirasakan bersama-sama. Sungguh, tak pernah
terlupakan kenangan masa-masa beralihnya kepemimpinan OSIS yang lama ke OSIS
yang baru. Semoga dapat diambil manfaatnya. Amieeennnnnnnn...............
Sangat membantu......
BalasHapus